Hubungan Pendidikan dan Level Pk Dengan Ketepatan Perawat dalam Melakukan Tindakan Resusitasi Jantung Paru (RJP) di Ruangan ICU dan IGD RS Prikasih Tahun 2024

Authors

  • Ratu Memei Dwi Prianti Universitas Indonesia Maju
  • Weslei Daeli Universitas Indonesia Maju
  • Arif Hidayatullah Universitas Indonesia Maju

DOI:

https://doi.org/10.61132/vitamin.v2i4.772

Keywords:

RJP, Accuracy, Education and PK Level

Abstract

Cardiopulmonary Resuscitation (CPR) or CPR is help for patients experiencing a heart attack where basic living rock is needed by applying pressure to the chest. Nurses have an important role in implementing cardiopulmonary resuscitation (CPR), especially in the emergency room. Skills in carrying out actions can have a direct impact on patient safety. Steps can be taken to improve the overall quality of medical treatment by increasing the education, knowledge and skills of attached nurses. The aim of this research is to find out the relationship between education and PK level with the accuracy of nurses in carrying out cardiopulmonary resuscitation measures in the ICU and emergency rooms at Prikasih Hospital in 2024. The research method that will be used is an analytical research design with a correlational design with a cross-sectional approach, a population of 40 technical respondents total sample and sample size of 40 respondents. Using the non-parametric Rank Spearman Rho test. The results show a relationship between education and the accuracy of nurses in carrying out cardiopulmonary resuscitation (CPR) in the ICU and ER with a P-Value of 0.026 < 0.05. And there is a relationship between the PK level and the accuracy of nurses in carrying out cardiopulmonary resuscitation (CPR) in the ICU and ER with a P-Value of 0.002 < 0.05. The conclusion is that education and level PK are very important in carrying out actions, because a person's knowledge can be seen from the abilities or skills they have, therefore education and level PK greatly influence the accuracy of cardiac resuscitation actions.

 

 

Downloads

Download data is not yet available.

References

Aha. (2020). Pedoman CPR dan ECC. Hospital Management, 86(2), 1–32.

Aty, Y. M. V. B., Blasius, G., Herwanti, E., Selasa, P., Gonsalves, D., Nuzula, F., & Muhtar, M. (2023). Pengalaman perawat dalam melakukan resusitasi jantung paru pada pasien COVID-19. Jurnal Kesehatan Vokasional, 8(1), 11. https://doi.org/10.22146/jkesvo.76178

Aty, Y. M. V., & Blasius, G. (2021). Hubungan pengalaman perawat dan keberhasilan resusitasi jantung paru di ruang IGD, ICU, dan ICCU RSUD Prof. W. Z. Johannes Kupang. Jurnal Mutiara Ners, 4(2), 111–120. https://doi.org/10.51544/jmn.v4i2.2096

BPS. (2023). Statistik Indonesia (Direktorat Diseminasi Statistik Ed.). BPS-Statistics Indonesia. https://www.bps.go.id/id/publication/2023/02/28/18018f9896f09f03580a614b/statistik-indonesia-2023.html

Dharma, B. (2021). Statistik penelitian menggunakan SPSS. Guepedia.

Dr. Ismail Firdaus. (2019). Info Sehat FK UI. FK UI. https://fk.ui.ac.id/infosehat

Dwiyanto, Y., Aini, N., D, L. D., Junia, S. S., & Rasmin, R. (2022). Batuan Hidup Dasar (M. H. Maraupe Ed.; Cetakan Ke). Penerbit KBM Indonesia.

Dzulhijjah, N. R. N., Marlina, Nurhidayah, I., Program Studi Ilmu Keperawatan, M., Keperawatan Universitas Syiah Kuala Aceh, F., Studi Magister Ilmu Keperawatan, P., & Studi Ilmu Keperawatan, P. (2021). Faktor-faktor yang berhubungan dengan kesiapan perawat dalam melaksanakan resusitasi jantung paru di IGD dan ICCU Rumah Sakit Umum Daerah Meuraxa Kota Banda Aceh tahun 2020. Jurnal Ilmu Keperawatan, 9(1), 44–55.

Fitriana, E., Mukhzamillah, Utami, R., Kurniawati, W., & Sumarningsih. (2023). Pengembangan roadmap penelitian bahasa dan sastra Fakultas Bahasa dan Seni UNS. Pendidikan dan Pembelajaran, 4(ISSN: 272-1150 eISSN: 2721-1169).

Hariyanto, R., Hastuti, M. F., & Maulana, M. A. (2019). Analisis penerapan komunikasi efektif dengan teknik SBAR (Situation Background Assessment Recommendation) terhadap risiko insiden keselamatan pasien di Rumah Sakit Anton Soedjarwo Pontianak. Jurnal Proners, 4(1).

Hidayat, A., Widiastuti, H. P., Setiawan, D., & Andrianur, F. (2022). Faktor-faktor yang berhubungan dengan keberhasilan resusitasi jantung paru di IGD. Jurnal Kesehatan: Husada Mahakam, 12(1), 85–95.

Hutabarat, V. (2022). Hubungan pengalaman lama bekerja perawat dengan self-efficacy dalam melakukan tindakan CPR. 14, 64–73.

Ihme. (2019). Causes the most deaths. Institute for Health Metrics and Evaluation. https://www.healthdata.org/research-analysis/health-by-location/profiles/indonesia?language=64

Juslim, R., & Herawati, F. (Eds.). (2018). Penyakit kardiovaskular (1st ed.). Graha Ilmu.

Khalilati, N., Supinah, & Arifin, Z. (2017). Hubungan tingkat pengetahuan perawat dengan ketepatan kompresi dada dan ventilasi menurut AHA guidelines 2015 di ruang perawatan intensif RSUD Dr. H. Moch. Ansari Saleh Banjarmasin. Dinamika Kesehatan, 8(1), 230–236. https://ojs.dinamikakesehatan.unism.ac.id/index.php/dksm/article/download/247/190

Lee, M. R., & Cha, C. (2018). Emergency department nurses’ experience of performing CPR in South Korea. International Emergency Nursing, 38(August), 29–33. https://doi.org/10.1016/j.ienj.2017.09.008

Lusiana Devi, N. L. P., Setiabudi, I. K., Buja Harditya, K., & Tresna Wicaksana, I. G. A. (2023). Pelatihan tentang resusitasi jantung paru (RJP) untuk siswa SMA guna membentuk remaja tanggap henti jantung. Jurnal Abdimas Kesehatan (JAK), 5(2), 287. https://doi.org/10.36565/jak.v5i2.507

Muthiah, L., Dulahu, W. Y., & Hunawa, R. D. (2022). Relationship of age and work experience with the quality of nursing work life (QNWL) nurses. Jurnal Keperawatan dan Fisioterapi (JKF), 4(2), 198–206. https://doi.org/10.35451/jkf.v4i2.966

Nadea, D. S. (2021). Studi literatur: Faktor-faktor yang mempengaruhi resusitasi jantung paru (RJP) berkualitas tinggi pada CPR training.

Notoadmodjo. (2018). Metodologi penelitian kesehatan. Rineka C.

Nursalam, & Efendi, F. (2019). Pendidikan dalam keperawatan (109). Stikes Perintis Padang. https://repo.upertis.ac.id/id/eprint/1107

Permenkes. (2017). Pengembangan jenjang karir profesional perawat klinis. https://peraturan.bpk.go.id/details/112121/permenkes-no-40-tahun-2017

Perpu. (2022). Undang-Undang (UU) No. 20 Tahun 2003. BPK RI. https://peraturan.bpk.go.id/details/43920/uu-no-20-tahun-2003

Pertiwi, B. (2020). Evaluasi pelaksanaan kewenangan klinis perawat klinis di rumah sakit. The Journal of Hospital Accreditation, 2(1), 15–20. https://doi.org/10.35727/jha.v2i1.61

Peyrovi, H., Mohsenabadi, M., & Haghani, H. (2020). Effect of cardiopulmonary resuscitation education based on team debriefing on knowledge and practice of staff nurses: A one-group before-after study. The Journal of Medical Research, 6(4), 145–149. https://doi.org/10.31254/jmr.2020.6409

Pratondo. (2021). RJP, persepsi perawat. Yang, persepsi perawat tentang faktor-faktor yang mempengaruhi keberhasilan resusitasi jantung paru (RJP) di UPJ RSUP Dr. Kariadi, 1–13.

Rahmawati, D., Kusumajaya, H., & Anggraini, R. B. (2023). Faktor-faktor yang berhubungan dengan keterampilan perawat dalam tindakan resusitasi jantung paru. Jurnal Penelitian Perawat Profesional, 5(2), 539–550. https://doi.org/10.37287/jppp.v5i2.1494

Riskesdas. (2021). Laporan hasil Riskesdas tahun 2018. Kementerian Kesehatan.

Sari, A. (2021). Our level of success in cardiopulmonary resuscitation training: Where is it? Where does it need to be? Haydarpasa Numune Training and Research Hospital Medical Journal, 62(1), 1–7. https://doi.org/10.14744/hnhj.2021.49354

Setianingrum, S. (2023). Hubungan tingkat pengetahuan perawat tentang resusitasi jantung paru dengan self-efficacy tindakan henti jantung di RSUD Bangil. Stikes Bina Sehat PPNI. Repository UBS-PPNI.

Sugiyono. (2019). Metode penelitian kuantitatif, kualitatif dan R&D (Issue April). CV Alfabeta.

Sulastri, T., Rustiawati, E., & Dewi, N. H. (2020). Faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat keberhasilan bantuan hidup dasar resusitasi jantung paru di unit gawat darurat RSD Dr. Drajat Prawiranegara Kab. Serang. Jurnal Ilmiah Keperawatan, 1(1), 16–21.

Susanti. (2020). Analisis kinerja perawat ditinjau dari kualitas kehidupan kerja (quality of work life) di RSIA X Pekanbaru tahun 2019. Journal of Hospital Management and Health Sciences, 1(1), 12–21.

Syapitri, H., Amila, & Aritonang, J. (2020). Buku ajar metodologi penelitian kesehatan (M. Khairiyyah Ed.; Cetakan Pe). Ahlimedia Press.

Wati, M. (2018). Faktor-faktor yang berhubungan dengan keterampilan perawat dalam tindakan bantuan hidup dasar (BHD) di ruangan IGD dan ICU RSUD Lubuk Sikapang. Doctoral Dissertation, Stikes Perintis Padang.

Widayati, D. (2020). Quality nursing work life dan burnout syndrome pada perawat. Jurnal Ners dan Kebidanan (Journal of Ners and Midwifery), 7(1), 123–129. https://doi.org/10.26699/jnk.v7i1.art.p123-129

World Health Organization. (2021). Cardiovascular diseases (CVDs). https://www.who.int/news-room/fact-sheets/detail/cardiovascular-diseases-(cvds)

Yuliano, A., Herlindawati, M., & Suryati, I. (2018). Hubungan karakteristik perawat dengan pemahaman penerapan resusitasi jantung paru di ruangan IGD dan ICU RSUD Dr. Achmad Mochtar Bukit Tinggi tahun 2017. Jurnal Kesehatan Perintis, 5, 115–122.

Yuliano, A., Herlindawati, M., & Suryati, I. (2020). 275182-Hubungan-Karakteristik-Perawat-Dengan-Pe-89e327ce. Jurnal Kesehatan Perintis, 5, 115–122.

Zainal, I., & Florencia Iswari, M. (2021). Pengaruh musik “Stayin Alive” terhadap kualitas kompresi resusitasi jantung paru oleh mahasiswa perawat. Jurnal Keperawatan ’Aisyiyah, 8(1), 49–58. https://doi.org/10.33867/jka.v8i1.241

Published

2024-09-06

How to Cite

Ratu Memei Dwi Prianti, Weslei Daeli, & Arif Hidayatullah. (2024). Hubungan Pendidikan dan Level Pk Dengan Ketepatan Perawat dalam Melakukan Tindakan Resusitasi Jantung Paru (RJP) di Ruangan ICU dan IGD RS Prikasih Tahun 2024. Vitamin : Jurnal Ilmu Kesehatan Umum, 2(4), 347–359. https://doi.org/10.61132/vitamin.v2i4.772

Similar Articles

<< < 2 3 4 5 6 7 8 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.