Gambaran Kesehatan Lingkungan Kerja pada Kantor Bupati dan Kantor DPRD Kabupaten Manggarai Timur
DOI:
https://doi.org/10.61132/vitamin.v3i3.1391Keywords:
Health, Work Environment, Office, Regent, DPRDAbstract
Offices can pose potential hazards that affect employee safety and health. In East Manggarai Regency, the Regent’s Office and the DPRD Office have yet to provide optimal working comfort, especially regarding environmental health. This study aims to describe the work environment health conditions in both offices. The research is descriptive observational and was conducted at both offices from June to July 2024. The study population includes office rooms: 7 units in the Regent’s Office and 6 units in the DPRD Office. Data collection tools included questionnaires and observation sheets. Results showed that in the Regent’s Office, 2 of 7 rooms (83%) met safety standards, while 5 rooms (50–66%) did not. In the DPRD Office, 2 rooms met standards (83%), while 4 rooms (16%) did not. Accessibility in both offices was poor (33–65%). Clean water access met standards in 7 rooms (80%) of the Regent’s Office and in 2 rooms (80%) of the DPRD Office. Toilet facilities were below standard in both offices (0–73%). Domestic solid waste management failed in the Regent’s Office (0%) but was adequate in DPRD's general (88%) and finance (75%) sections.
Downloads
References
Adioetomo, & Samosir. (2010). Dasar-dasar Demografi edisi 2. Penerbit Salemba Empat.
Bhastary, M. D., & Suwardi, K. (2018). Aanlisis Pengaruh Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Dan Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Di PT. Samudera Perdana. Jurnal Manajemen Dan Keuangan.
Damayanti,, E. (2012). Toilet Umum.https://atmajayanews.wordpress.com/
Djago, L. O. (2022). Gambaran Kesehatan Lingkungan Kerja Perkantoran Universitas Nusa Cendana Kupang. Jurnal Kesehatan Masyarakat.
Effendi, H., & Hefni. (2003). Telaah kualitas air: Bagi pengelolaan sumber daya dan lingkungan. Yogyakarta: Kanisius
Fauzia, R. N. (2018). Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi penerimaan social commerce di Indonesia (Skripsi tidak diterbitkan). Yogyakarta: Universitas Islam Indonesia.
Firdaus, & Fadilah, N. (2021). Analisis pengelolaan limbah padat Rumah Sakit Bhayangkara Kota Palangkaraya, Kalimantan Timur. Jurnal Sultan Agung Fundamental, (2021), 41–64.
Ginanjar, R. A. (2013). Pengaruh lingkungan kerja terhadap kinerja karyawan pada Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Sleman. Yogyakarta: Lumbung Pustaka UNY.
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (KemenPUPR). (2019). Standar toilet umum Indonesia. Jakarta: Perpustakaan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.
Muhammad Luxson, S. D. (2010). Kebisingan di tempat kerja. Bandung: Kesehatan Bina Husada.
Muharnis, & Khoirudinsyah. (2017). Analisa perbandingan pengukuran intensitas cahaya Peakteach tipe 5035 dengan sensor IDR berbasis mikrokontroler Atmega 8535 di Gedung Teknik Elektro Politeknik Negeri Bangkalis. Jurnal Saintek STT Pekanbaru.
Nafika, I. (2008). Vektor penyakit dan pengendaliannya. Koran Pendidikan.
Nasihin. (2022). Pengaruh lingkungan kerja, motivasi kerja, dan kompensasi terhadap kepuasan karyawan (Studi kasus pada karyawan PT Kirana Surya Perkasa di Jakarta). Repository STIE Indonesia.
N Nelu, Y. R. (2018). Pengaruh motivasi dan lingkungan kerja terhadap kinerja karyawan (Skripsi tidak diterbitkan). Yogyakarta: Universitas Sanata Dharma.
N Notoatmodjo, S. (2018). Metodologi penelitian kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.
Nuridin. (2017). Pengaruh K3 dan lingkungan kerja terhadap kinerja karyawan. Jurnal Manajemen Bisnis Krinadwipayana.
Pamungkas, M., & Rohmah, Y. S. (2015). Perancangan dan realisasi alat pengukur intensitas cahaya. Jurnal Elkomika.
Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia. (2016). Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 48 Tahun 2016 tentang Standar Keselamatan dan Kesehatan Kerja Perkantoran. Jakarta.
Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia. (2023). Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 2 Tahun 2023 tentang Kesehatan Lingkungan. Jakarta.
Prakoso. (2014). Pengaruh (Studi pada karyawan PT Axa Financial Indonesia cabang Malang). Jurnal Administrasi Bisnis (JAB).
Priyoto. (2015). Perubahan dalam perilaku kesehatan. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Qurrahman. (2016). Pengaruh frekuensi menguras terhadap jumlah Candida sp. pada air. Jurnal Ilmiah Biologi Biogenesis.
Rahayu, P. T. (2019). Pengaruh lingkungan kerja dan motivasi kerja terhadap kinerja karyawan. Yogyakarta: Lumbung Pustaka UNY.
Rahmi, N., & Winarti, P. (2009). Pengolahan limbah cair domestik menggunakan lumpur aktif proses aerob. Jurnal Teknik Kimia, Universitas Diponegoro Semarang.
RI, Departemen Kesehatan. (2009). Panduan penyelenggaraan cuci tangan pakai sabun (CTPS). Jakarta.
Riani, E., & Ariana, N. (2019). Analisis sistem penangkal petir pada BTS. Unimus Makassar.
Rusdayanti. (2017). Pengaruh lingkungan kerja, keselamatan kerja, dan kompensasi terhadap kinerja karyawan pada PT Rajawali Jaya Sakti di Makassar. Unismuh Makassar.
Sihaloho, R. D., & Siregar, H. (2019). Pengaruh lingkungan kerja terhadap kinerja karyawan pada PT Super Setia Sagita Medan. Jurnal Ilmiah Socio Secretum.
SM, A., & Samosir OB. (2010). Dasar- dasar demografi edisi 2. Salemba Empat.
Sugiharto. (2008). Dasar-dasar pengelolaan air limbah. Jakarta: Universitas Indonesia Press.
Sugiyono. (2017). Metode penelitian kuantitatif, kualitatif dan R & D. Bandung: Alfabeta.
Widiasworo, L. (2014). Pengaruh lingkungan kerja terhadap kinerja karyawan. Jakarta: Universitas Indonesia.
Zammani, Y. A., Yulianto, & Lagiono. (2019). Pemenuhan standar kesehatan lingkungan perkantoran Gedung R1 Lantai 2 Kampus 7 Poltekkes Semarang tahun 2019. Politeknik Kesehatan Kemenkes Semarang.
Zharfan, F. (2019). Pengaruh standar sarana dan prasarana toilet terhadap kinerja karyawan. Diakses dari https://www.academia.edu
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Vitamin : Jurnal ilmu Kesehatan Umum
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
