Hubungan Masa Kerja Perawat Dengan Kepatuhan Pelaksanaan SPO Pencegahan Resiko Jatuh Pada Pasien Di Ruang Rawat Inap RS TK. II  Robert Wolter Mongisidi

Fadilah Junita Kanja; Zainar Kasim; Silvia Dewi M. Riu

doi:10.61132/protein.v2i1.64

Authors

Fadilah Junita Kanja Universitas Muhammadiyah Manado
Zainar Kasim Universitas Muhammadiyah Manado
Silvia Dewi M. Riu Universitas Muhammadiyah Manado

DOI:

https://doi.org/10.61132/protein.v2i1.64

Keywords:

Work period, compliance, fall risk

Abstract

Work period is part of the workforce characteristic factors that make a person's behavior more familiar with the conditions of the workplace environment based on the length of work, if nurses are familiar with the environmental conditions of the workplace and the dangers of their work both for themselves and others, the workforce will comply with the safety of themselves and others, especially in preventing patient falls. The purpose of this study is to determine the relationship between nurses work period and compliance with the implementation of Standard Procedures Operational (SPO) fall risk in the inpatient room at TK II Robert Wolter Mongisidi Hospital. The method used in this study is descriptive correlational with a cross sectional approach. The sample obtained was 33 subjes using total sampling technique. Data collection uses observation sheets. Data was analysist used the Chi Square test with a level of significance (α < 0.05). The results of chi square test obtained a value of ρ = 0.203 (ρ > 0.05). This means that there is no significant relationship between nurses work period and compliance with the implementation of Standard Procedures Operational (SPO) fall risk in the inpatient room at TK II Robert Wolter Mongisidi Hospital. The conclusion from this study there is no relationship between the nurses work period and compliance with the implementation of Standard Procedures Operational (SPO) fall risk in the inpatient room at TK II Robert Wolter Mongisidi Hospital. Suggestions can be used as a source of information regarding the relationship between nurses work period and compliance with the implementation of Standard Procedures Operational (SPO) fall risk.

References

AHRQ. (2008). Fall And Injury Prevention in Patient Safety And Quality. An Evidence Based Handbook for nurses. (Diakses pada tanggal 7 Mei 2023 pukul 19.45 WITA).

Aristiawan, Bayu. Dirdjo, Maridi M &. (2018). Hubungan Pengetahuan Perawat Tentang Patient Safety Dan Iklim Organisasi Dengan Tindakan Pencegahan Risiko Jatuh Di Rumah Sakit X Samarinda. Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur. Samarinda. (Diakses pada tanggal 16 Desember 2023 pukul 22.15 WITA)

Dr. Nico A.., K.Nefro., & FISQua. (2021). Patient Safety : Harga Mati!.Jakarta : Rayyana Komunikasindo. (Diaksed pada tanggal 7 Mei 2023 pukul 20.25 WITA).

Erna NK, Luh N, Thrisna P, Azis A. (2020). Kepatuhan Perawat dalam Melakukan Dokumentasi Asuhan Keperawatan. Vol;3(1):17– 23. (Diakses pada tanggal 11 Mei 2023 pukul 23.15 WITA).

Hardikriyawan, A. (2019). Pengaruh Pelatihan dan Masa Kerja Terhadap Kinerja Pegawai (Studi Pada Kantor Badan Pusat Statistik Kota Probolinggo). Journal of Chemical Information and Modeling, 53(9), 1689–1699. (Diakses pada tanggal 7 Mei 2023 pukul 23.00 WITA)

Iriyanto & Zahroh, S. (2017) Perilaku Kepatuhan Melaksanakan SOP Terhadap Kejadian Keselamatan Pasien di Rumah Sakit X Kendari. Jurnal Promosi Kesehat Indonesia. 12(1):138–49. (Diakses pada tanggal 10 Oktober 2023)

Julita, L., Verra, K., Christivom, T. (2017). Hubungan Pendidikan Dan Masa Kerja Dengan Kepatuhan Perawat Melaksanakan Spo Pemasangan Infus Di Ruang Rawat Inap Rsu Pancaran Kasih Gmim Manado. Journal Of Community & Emergency, Volume 5 Nomor 3 Desember 2017 ISSN. 2337-7356. (Diakses pada tanggal 10 Oktober 2023 pukul 20.30 WITA)

Mulyatiningsih, S. (2013). Determinan perilaku perawat dalam melaksanakan keselamatan pasien di rawat inap RSAU DR. Esnawan Antariksa Jakarta. Jakarta: Universitas Indonesia. (Diakses pada tanggal 10 Oktober 2023)

Nur, Hirza., Ainin. (2018) Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Pelaksanaan Tindakan Pencegahan Risiko Jatuh Yang Dilakukan Oleh Perawat Di Rumah Sakit. (Diakses pada tanggal 10 Oktober 2023 pukul 20.15 WITA)

Nur, H. A., Dharmana, E., & Santoso, A. (2017). Pelaksanaan asesmen risiko jatuh di Rumah Sakit. JNKI (Jurnal Ners dan Kebidanan Indonesia)(Indonesian Journal of Nursing and Midwifery), 5(2), 123-133. (Diakses pada tanggal 9 Mei 2023 pukul 19.15 WITA).

Rival, V dan Mulyadi. (2010). Kepemimpinan Dan Perilaku Organisasi. Jakarta PT. Raja Gravindo Persada

Robbins, S. (2006). Perilaku Organisasi Edisi kesepuluh. Jakarta: PT. Indeks Kelompok Gramedia.

Sopiah. (2008). Perilaku Organisasi. Yogyakarta: Andi

Wiji L, Sondang R. (2022). Analisa Pengetahuan, Masa Kerja dan Pendidikan dengan Kepatuhan Perawat dalam Pelaksanaan SPO Pasien Resiko Jatuh. Jakarta. (Diakses pada tanggal 14 Mei 2023 pukul 14.40 WITA)

Zulkifli, Z., & Sureskiarti, E. (2019). Hubungan antara Masa Kerja dengan Kepatuhan Perawat dalam Pelaksanaan Tindakan Pencegahan Pasien Jatuh di Rumah Sakit Umum Daerah Pemerintah Samarinda. Borneo Student Research (BSR), 1(1), 189-197. (Diakses pada tanggal 14 Mei 2023 pukul 14.00 WITA).