Pentingnya Edukasi Gizi Seimbang Pada Remaja di SMA Swasta Amanah Tahfidz

Authors

  • Sri Lasmawanti Institut Kesehatan Helvetia
  • Yaumil Hafsani Siregar Institut Kesehatan Helvetia
  • Hanny Ghafira Institut Kesehatan Helvetia
  • Agustin Elisabeth Institut Kesehatan Helvetia

DOI:

https://doi.org/10.61132/natural.v2i3.895

Keywords:

Adolescents, nutrition, education

Abstract

Adolescent health efforts aim to prepare adolescents to become healthy, intelligent, quality and productive adults and participate in maintaining, maintaining and improving their own health. Healthy Eating is a measure of the suitability of the subject's consumption with the recommended portion sizes of the Balanced Nutrition Guidelines. Maximum IGS means proving that the quality of food consumption is good and in accordance with the recommendations of the Balanced Nutrition Guidelines. In contrast to previous ages, entering the adolescent development stage, the child's daily nutritional adequacy rate (RDA) will automatically increase. According to WHO, teenagers are residents in the age range 10-19 years, according to the Republic of Indonesia Minister of Health Regulation Number 25 of 2014, teenagers are residents in the age range 10-18 years and according to the Population and Family Planning Agency (BKKBN) the age range for teenagers is 10-18 years. 24 years old and not married. The role of balanced nutrition education in teenagers' daily consumption is very necessary so that teenagers understand the nutritional intake needed by the body to support their growth and development from adolescence to adulthood, consuming a variety of foods with various types of food high in calories, protein, carbohydrates, minerals and vitamins to avoid disease and problems related to unbalanced nutrition.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Ahmad, S. N. A., Dadang, D., & Latipah, S. (2022). Sosialisasi stunting di masyarakat Kota Tangerang. SELAPARANG: Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan, 6(2), 704–708.

Fatmawati, F., Bagiastra, I. N., Astuti, H., Nasruddin, N. I., Sidabutar, L. M. G. B., Amin, A., Yuliati, L., Rahayu, A., Wirawanti, I. W., & Kasma, A. S. R. (2023). Kesehatan dan Gizi Remaja.

Fayasari, A., Sandra, S., Syahadah, M. M., Wulandari, D., & Akbar, R. (2023). Pentingnya Gizi Seimbang pada Siswa di SMA Negeri 87 Jakarta. Kolaborasi: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 3(1), 8–15. https://doi.org/10.56359/kolaborasi.v3i1.177

Kasingku, J. D., & Lumoindong, B. (2023). Peran Penting Pendidikan Lewat Makanan Bergizi dalam Meningkatkan Kesadaran Masyarakat akan Kesehatan Tubuh dan Pikiran: Studi Literatur. Journal on Education, 5(4), 16071–16080.

Khadijah, K. (2020). Perkembangan jiwa keagamaan pada remaja. Jurnal Al-Taujih: Bingkai Bimbingan Dan Konseling Islami, 6(1), 1–9.

Nur Cahyaning Tyas, N. C. T. (2023). POLA ASUH ORANG TUA DALAM MENANAMKAN KEBIASAAN SHALAT FARDHU KEPADA ANAK DALAM PERKEMBANGAN KESADARAN BERAGAMA (Studi Kasus pada Keluarga Buruh Wanita Pabrik di Dusun Kebonan, RT 01/RW 05, Desa Jati jajar, Kecamatan Bergas, Kabupaten Semarang Tahun 2023). UPT. Perpustakaan Undaris.

Prasetya, G., Nur Sartika, A., Eka Sari, A., Fadhilah, T. M., Noerfitri, N., & Rahmah Alamsyah, P. (2023). Edukasi Gizi Seimbang Dan Penilaian Status Gizi Pada Remaja Sma/Smk Di Kota/Kabupaten Bekasi. Jurnal Mitra Masyarakat, 4(1), 7–14. https://doi.org/10.47522/jmm.v4i1.159

Purwandari, A., Tombokan, S. G. J., Adam, Y., Fajrin, I., Lontaan, A., Korompis, M. D., Dompas, R., Tuju, S. O., & Novitasari, A. (2024). Lingkar Lengan Atas Dan Kadar Haemoglobin Terhadap Status Gisi Mahasiswi Tingkat 1 Prodi D. III Kebidanan Poltekkes Manado. JIDAN Jurnal Ilmiah Bidan, 11(2), 93–101.

Santoso, E. B., Gunawan, B., Hidayati, N., Werdini, Y. E., Hariyanto, A., PS, A. B. K., & Khodijah, U. (2024). PENYULUHAN KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA DALAM RANGKA PENCEGAHAN STUNTING DI DESA KESEK KECAMATAN LABANG. E-Amal: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 4(2), 741–746.

.

Waluyani, I., Siregar, F. N., Anggreini, D., Aminuddin, A., & Yusuf, M. U. (2022). Pengaruh Pengetahuan, Pola Makan, dan Aktivitas Fisik Remaja Terhadap Status Gizi di SMPN 31 Medan, Kecamatan Medan Tuntungan. PubHealth Jurnal Kesehatan Masyarakat, 1(1), 28–35.

Wigati, A., & Nisak, A. Z. (2022). Pentingnya Edukasi Gizi Seimbang Bagi Kesehatan Reproduksi Remaja. Jurnal Abdimas Indonesia, 4(1), 85–90. https://doi.org/10.26751/jai.v4i1.1517

Ahmad, S. N. A., Dadang, D., & Latipah, S. (2022). Sosialisasi stunting di masyarakat Kota Tangerang. SELAPARANG: Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan, 6(2), 704–708.

Fatmawati, F., Bagiastra, I. N., Astuti, H., Nasruddin, N. I., Sidabutar, L. M. G. B., Amin, A., Yuliati, L., Rahayu, A., Wirawanti, I. W., & Kasma, A. S. R. (2023). Kesehatan dan Gizi Remaja.

Fayasari, A., Sandra, S., Syahadah, M. M., Wulandari, D., & Akbar, R. (2023). Pentingnya Gizi Seimbang pada Siswa di SMA Negeri 87 Jakarta. Kolaborasi: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 3(1), 8–15. https://doi.org/10.56359/kolaborasi.v3i1.177

Kasingku, J. D., & Lumoindong, B. (2023). Peran Penting Pendidikan Lewat Makanan Bergizi dalam Meningkatkan Kesadaran Masyarakat akan Kesehatan Tubuh dan Pikiran: Studi Literatur. Journal on Education, 5(4), 16071–16080.

Khadijah, K. (2020). Perkembangan jiwa keagamaan pada remaja. Jurnal Al-Taujih: Bingkai Bimbingan Dan Konseling Islami, 6(1), 1–9.

Nur Cahyaning Tyas, N. C. T. (2023). POLA ASUH ORANG TUA DALAM MENANAMKAN KEBIASAAN SHALAT FARDHU KEPADA ANAK DALAM PERKEMBANGAN KESADARAN BERAGAMA (Studi Kasus pada Keluarga Buruh Wanita Pabrik di Dusun Kebonan, RT 01/RW 05, Desa Jati jajar, Kecamatan Bergas, Kabupaten Semarang Tahun 2023). UPT. Perpustakaan Undaris.

Prasetya, G., Nur Sartika, A., Eka Sari, A., Fadhilah, T. M., Noerfitri, N., & Rahmah Alamsyah, P. (2023). Edukasi Gizi Seimbang Dan Penilaian Status Gizi Pada Remaja Sma/Smk Di Kota/Kabupaten Bekasi. Jurnal Mitra Masyarakat, 4(1), 7–14. https://doi.org/10.47522/jmm.v4i1.159

Purwandari, A., Tombokan, S. G. J., Adam, Y., Fajrin, I., Lontaan, A., Korompis, M. D., Dompas, R., Tuju, S. O., & Novitasari, A. (2024). Lingkar Lengan Atas Dan Kadar Haemoglobin Terhadap Status Gisi Mahasiswi Tingkat 1 Prodi D. III Kebidanan Poltekkes Manado. JIDAN Jurnal Ilmiah Bidan, 11(2), 93–101.

Santoso, E. B., Gunawan, B., Hidayati, N., Werdini, Y. E., Hariyanto, A., PS, A. B. K., & Khodijah, U. (2024). PENYULUHAN KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA DALAM RANGKA PENCEGAHAN STUNTING DI DESA KESEK KECAMATAN LABANG. E-Amal: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 4(2), 741–746.

Vit, D., Vit, V. V. V. V., & Vit, V. (2024). C. Angka Kebutuhan Gizi Vitamin Angka kecukupan Vitamin yang dianjurkan untuk berbagai golongan umur dan jenis kelamin untuk Indonesia dapat dilihat pada tabel 1. Tabel 1 Angka Kebutuhan Gizi Vitamin. BUNGA RAMPAI BIOKIMIA DAN DAUR KEHIDUPAN, 56.

Waluyani, I., Siregar, F. N., Anggreini, D., Aminuddin, A., & Yusuf, M. U. (2022). Pengaruh Pengetahuan, Pola Makan, dan Aktivitas Fisik Remaja Terhadap Status Gizi di SMPN 31 Medan, Kecamatan Medan Tuntungan. PubHealth Jurnal Kesehatan Masyarakat, 1(1), 28–35.

Wigati, A., & Nisak, A. Z. (2022). Pentingnya Edukasi Gizi Seimbang Bagi Kesehatan Reproduksi Remaja. Jurnal Abdimas Indonesia, 4(1), 85–90. https://doi.org/10.26751/jai.v4i1.1517

Downloads

Published

2024-08-30

How to Cite

Sri Lasmawanti, Yaumil Hafsani Siregar, Hanny Ghafira, & Agustin Elisabeth. (2024). Pentingnya Edukasi Gizi Seimbang Pada Remaja di SMA Swasta Amanah Tahfidz. Natural: Jurnal Pelaksanaan Pengabdian Bergerak Bersama Masyarakat., 2(3), 123–131. https://doi.org/10.61132/natural.v2i3.895

Similar Articles

<< < 3 4 5 6 7 8 

You may also start an advanced similarity search for this article.